Hati-Hati! 10 Kebiasaan Ini Bisa Membuatmu Dijauhi di Tempat Kerja
harmonikita.com – Etika di tempat kerja bukan sekadar aturan tertulis dalam buku pedoman perusahaan, tetapi juga cerminan dari bagaimana seseorang menghargai kolega dan lingkungan kerja. Sayangnya, tidak sedikit yang tanpa sadar menjadi sosok yang paling dihindari, entah karena sikap yang menyebalkan, kebiasaan buruk, atau bahkan sekadar kurangnya kesadaran sosial.
Jangan sampai kamu menjadi salah satunya! Yuk, pahami beberapa etika dasar ini agar tetap profesional dan disukai di tempat kerja.
1. Jangan Terlalu Berisik, Apalagi Saat yang Lain Sedang Fokus
Pernah merasa kesal dengan rekan kerja yang terlalu sering berbicara keras, menelepon dengan volume tinggi, atau bahkan mendengarkan musik tanpa earphone? Jika iya, maka pastikan kamu sendiri tidak melakukan hal yang sama.
Bekerja di kantor berarti berbagi ruang dengan banyak orang. Tidak semua orang nyaman dengan kebisingan, terutama jika mereka sedang berusaha menyelesaikan tugas penting. Jika ingin berbicara atau berdiskusi, pastikan untuk melakukannya dengan volume suara yang wajar atau mencari ruang khusus agar tidak mengganggu yang lain.
2. Hindari Politik Kantor dan Drama yang Tidak Perlu
Di lingkungan kerja, perbedaan pendapat pasti terjadi. Tapi, ikut terlibat dalam gosip kantor atau menyebarkan rumor hanya akan merusak reputasi dan hubungan kerja.
Jika ada konflik, selesaikan dengan profesional tanpa perlu mencari dukungan dari satu pihak ke pihak lain. Menjaga netralitas dalam politik kantor akan membuatmu lebih dihormati dan terhindar dari masalah yang tidak perlu.
3. Hormati Waktu dan Ruang Pribadi Orang Lain
Tidak semua orang ingin bersosialisasi sepanjang waktu. Ada kalanya rekan kerja ingin fokus pada pekerjaannya atau sekadar menikmati waktu istirahatnya dengan tenang.
Jangan memaksakan obrolan atau interaksi jika mereka tampak sibuk. Selain itu, jika ingin meminta bantuan atau berdiskusi, pastikan untuk bertanya apakah mereka memiliki waktu luang sebelum langsung menyela pekerjaan mereka.
4. Jangan Ambil Barang Orang Tanpa Izin
Ini mungkin terdengar sepele, tapi nyatanya masih banyak orang yang melakukannya. Mengambil pena, charger, atau bahkan makanan seseorang tanpa izin bisa menimbulkan ketidaknyamanan.
Biasakan untuk selalu meminta izin sebelum menggunakan barang milik rekan kerja, bahkan jika itu hanya sekadar alat tulis. Sikap seperti ini menunjukkan bahwa kamu menghargai kepemilikan orang lain dan menjaga hubungan kerja tetap harmonis.
5. Jangan Datang Terlambat ke Rapat atau Mengabaikan Deadline
Waktu adalah aset berharga di dunia kerja. Datang terlambat ke rapat atau mengabaikan tenggat waktu tanpa alasan yang jelas bisa membuatmu terlihat tidak profesional dan tidak dapat diandalkan.
Jika ada kendala yang membuatmu terlambat, berikan pemberitahuan lebih awal agar rekan kerja tidak merasa diabaikan. Begitu juga dengan deadline, selalu usahakan untuk menyelesaikan tugas tepat waktu atau berkomunikasi jika memang membutuhkan perpanjangan waktu.
6. Jaga Kebersihan, Terutama di Area Bersama
Tak ada yang suka bekerja di lingkungan yang kotor dan berantakan. Meja kerja yang berantakan mungkin hanya berdampak pada produktivitas pribadimu, tapi meninggalkan sisa makanan di pantry, tidak membersihkan bekas kopi, atau membuang sampah sembarangan bisa mengganggu kenyamanan banyak orang.
Ingat, kantor adalah tempat bersama, jadi bertanggung jawablah atas kebersihan dan kerapian di sekitarmu.
7. Jangan Terlalu Banyak Mengeluh, Apalagi di Depan Rekan Kerja
Setiap pekerjaan pasti punya tantangan dan tekanan. Tapi jika setiap hari kamu hanya mengeluh tanpa solusi, rekan kerja bisa merasa terganggu dan bahkan menghindarimu.
Jika ada masalah yang mengganggu, coba diskusikan dengan atasan atau rekan kerja yang tepat. Fokuslah pada solusi, bukan hanya sekadar mengeluh.
8. Berikan Penghargaan dan Pengakuan kepada Rekan Kerja
Jangan pelit memberikan apresiasi. Jika ada rekan kerja yang melakukan pekerjaannya dengan baik atau membantu menyelesaikan tugas bersama, tunjukkan rasa terima kasihmu.
Menghargai kerja keras orang lain tidak hanya meningkatkan hubungan kerja yang baik, tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih positif dan suportif.
9. Jangan Gunakan Media Sosial untuk Mengeluhkan Pekerjaan
Mungkin kamu merasa frustasi dengan atasan atau kebijakan kantor, tapi menuliskannya di media sosial bukanlah solusi yang bijak. Selain bisa merusak citra profesionalmu, hal ini juga bisa berakibat buruk pada karier di masa depan.
Jika ada ketidakpuasan, lebih baik diskusikan dengan HRD atau pihak yang berwenang agar bisa menemukan solusi yang tepat.
10. Jangan Terlalu Banyak Beralasan Saat Diberi Tanggung Jawab
Selalu punya alasan untuk menghindari pekerjaan hanya akan membuatmu terlihat tidak bisa diandalkan. Jika diberi tanggung jawab, usahakan untuk menyelesaikannya dengan baik dan profesional.
Jika memang ada hambatan, komunikasikan dengan jelas dan cari solusi bersama. Jangan hanya mencari alasan untuk lari dari tugas.
Jadi Rekan Kerja yang Menyenangkan, Bukan yang Menyebalkan
Memahami etika di tempat kerja bukan hanya tentang menaati aturan perusahaan, tetapi juga tentang membangun hubungan profesional yang sehat dan produktif. Dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk di atas, kamu tidak hanya akan lebih disukai oleh rekan kerja, tetapi juga lebih dihormati sebagai profesional.
Jadi, apakah kamu sudah menerapkan etika yang baik di kantor? Atau ada kebiasaan yang masih perlu diperbaiki?