8 Perilaku Orang Tua yang Bikin Anak Menjauh di Hari Tua
Menurut psikologi perkembangan, sering dibandingkan dengan orang lain dapat menyebabkan rendahnya harga diri anak. Mereka merasa tidak cukup baik di mata orang tua dan lebih memilih menjauh untuk melindungi diri dari rasa sakit emosional.
Jika ingin dihormati di usia tua, cobalah untuk menghargai anak sebagaimana adanya. Setiap anak unik dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri.
6. Tidak Memberikan Contoh yang Baik dalam Menghormati Orang Tua
Anak-anak belajar dari apa yang mereka lihat, bukan hanya dari apa yang mereka dengar. Jika Anda ingin dihormati di masa tua, perhatikan bagaimana Anda memperlakukan orang tua Anda sendiri.
Jika Anda sering mengabaikan atau tidak menghormati orang tua, kemungkinan besar anak-anak Anda akan melakukan hal yang sama kepada Anda nanti. Tunjukkan bagaimana cara menghormati orang yang lebih tua dengan tindakan nyata, bukan hanya dengan kata-kata.
7. Memanipulasi Anak dengan Rasa Bersalah
Beberapa orang tua menggunakan kalimat seperti, “Kamu nggak tahu ya betapa susahnya Mama/Papa membesarkan kamu?” atau “Kalau kamu sayang orang tua, harusnya kamu lebih perhatian!”
Meskipun tujuannya mungkin untuk mendapatkan perhatian, cara ini justru bisa membuat anak merasa tertekan dan menjauh. Hubungan yang sehat tidak boleh didasarkan pada rasa bersalah, tetapi harus dibangun atas dasar kasih sayang dan saling pengertian.
8. Terlalu Mengontrol Kehidupan Anak Saat Dewasa
Ketika anak telah tumbuh dewasa, mereka berhak untuk menjalani hidup mereka sendiri. Namun, banyak orang tua yang masih ingin mengontrol keputusan anak dalam hal karier, pernikahan, hingga cara mengasuh cucu.
Menurut psikologi, terlalu mengontrol anak dewasa bisa membuat mereka merasa tercekik dan akhirnya menjaga jarak dari orang tua. Jika ingin tetap dihormati, belajarlah untuk menghormati pilihan hidup anak, meskipun itu berbeda dengan ekspektasi Anda.
Membangun Hubungan yang Sehat untuk Masa Depan
Dihormati dan dicintai oleh anak-anak di usia tua bukanlah sesuatu yang bisa dipaksakan, tetapi harus dibangun sejak dini. Menghindari perilaku seperti otoriter, meremehkan anak, menuntut balas jasa, atau terlalu mengontrol bisa membantu menciptakan hubungan yang lebih sehat dan harmonis.
Pada akhirnya, anak-anak yang tumbuh dalam lingkungan penuh kasih sayang akan lebih cenderung memberikan rasa hormat dan perhatian secara alami. Jadi, mulailah dari sekarang untuk menciptakan hubungan yang lebih baik dengan mereka.